Ponorogo, 7 Juli 2024 – Ribuan warga dari zona selatan meliputi kecamatan Jetis, Sawoo, Sambit, Bungkal, Balong dan sekitarnya memadati Lapangan Josari malam ini untuk mengikuti laku tirakatan dalam rangka memperingati Grebeg Suro. Para peserta mulai berkumpul pada pukul 19.00 WIB dengan kostum ciri khas masing-masing. Acara dimulai dengan mengambil tempat sesuai urutan kedatangan peserta. Peserta juga diminta menyanyikan yel-yel agar semakin meriah.

Laku tirakatan, yang merupakan bagian dari tradisi Grebeg Suro, adalah kegiatan berdoa dan merenung untuk menyambut tahun baru Jawa. Peserta, yang terdiri dari kalangan perangkat desa dan berbagai unsur masyarakat bersatu padu menjalani tradisi ini sejak 2 tahun terakhir. Peserta berjalan kaki mengikuti rute sepanjang 10 kilometer start dari Lapangan Josari dan finish di SMAN 3 Ponorogo. Selama perjalanan, mereka sesekali menyanyikan yel yel dan menyapa masyarakat.

Acara ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga serta melestarikan tradisi budaya Ponorogo. Dengan antusiasme tinggi dari masyarakat, laku tirakatan hari ini sukses menciptakan suasana khidmat dan penuh semangat, sekaligus menegaskan komitmen Ponorogo untuk menjaga dan melestarikan kekayaan budaya lokal.

Leave a Comment